BERITASIBER.COM | LAMONGAN – Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi kecerdasan buatan (AI) telah menjadi game-changer di berbagai sektor, termasuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Kemampuan AI dalam mengotomatisasi proses, menganalisis data, dan meningkatkan efisiensi operasional membuka peluang besar bagi pelaku UMKM untuk berkembang lebih cepat.
Di sinilah Generasi Z harus melihat peluang, bukan hanya sebagai konsumen teknologi, tetapi juga sebagai inovator yang membawa UMKM ke level selanjutnya.
AI: Mengubah Cara Kerja UMKM
1. Otomatisasi dan Efisiensi Operasional
Salah satu tantangan utama UMKM adalah keterbatasan sumber daya, baik tenaga kerja maupun modal.
AI hadir sebagai solusi dengan mengotomatisasi berbagai tugas rutin, seperti pencatatan keuangan, manajemen inventaris, dan layanan pelanggan melalui chatbot.
Dengan ini, pemilik UMKM dapat fokus pada pengembangan bisnis tanpa terbebani tugas administratif yang memakan waktu.
2. Pemasaran Cerdas Berbasis Data
AI memungkinkan UMKM memahami perilaku pelanggan secara lebih mendalam melalui analisis data.
Dengan AI, strategi pemasaran bisa lebih efektif karena berbasis pada preferensi konsumen, bukan sekadar asumsi. Misalnya, rekomendasi produk otomatis dan iklan digital yang ditargetkan secara spesifik dapat meningkatkan konversi penjualan.
