BERITASIBER.COM | YOGYAKARTA – Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta terus berupaya untuk menghimbau kepada masyarakat agar tidak panik terhadap virus Human Metapneumovirus (HMPV).

Diketahui virus HMPV ini sudah masuk ke Indonesia. Untuk itu, Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta menghimbau kepada masyarakat khususnya pada anak-anak, jika memiliki gejala seperti batuk, pilek, sesak nafas untuk tidak berangkat ke sekolah.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Emma Rahmi Aryani mengatakan, HMPV bukanlah virus yang mematikan. Virus ini mirip dengan flu biasa. Dimana gejalanya seperti batuk, pilek, demam dan sesak nafas.
Meskipun umumnya tidak berbahaya, kelompok rentan seperti anak-anak, orang lanjut usia, dan ibu hamil tetap perlu waspada. Menurutnya, virus HMPV ini bisa tertular melalui air liur atau droplet dari individu yang terinfeksi.
“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga pola hidup sehat seperti cukup istirahat, mencuci tangan, memakai masker saat merasa tidak enak badan, dan segera berkonsultasi dengan tenaga medis jika muncul gejala yang mencurigakan,” kata Emma, Kamis (9/1/2025).