BERITASIBER.COM | LAMONGAN – Dampak musim kemarau yang terjadi saat ini, mulai dirasakan oleh sejumlah masyarakat krisis air bersih. Hal ini seperti di alami sejumlah warga yang berada di kecamatan Tikung, Sarirejo, Modo dan Sugio kabupaten Lamongan Jawa Timur.
Melihat kondisi ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamongan mulai melakukan pendistribusian air bersih kepada masyarakat yang terdampak kekeringan.
“BPBD Kabupaten Lamongan sudah mulai melaksanakan kegiatan pengiriman atau droping air bersih kepada masyarakat yang terdampak kekeringan Tahun 2024 ini,” kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Lamongan, Joko Raharto, Selasa (13/8/2024).
Joko memaparkan bahwa jumlah desa dan kecamatan yang mengalami krisis air bersih saat ini diantaranya, berada di Desa Nguwok di Kecamatan Modo, Desa Sekarbagus di Kecamatan Sugio, Desa Guntingan di Kecamatan Kembangbahu dan Desa Kedungkumpul di Kecamatan Sarirejo dan Tikung.
“Di daerah tersebut sumber air tidak lagi mengeluarkan air, bahkan cadangan air di embung-embung sudah mengering,” ungkapnya.
Melihat kondisi itu lanjut Joko, BPBD Lamongan terus intens mensuplai air bersih pada 5 desa yang terdampak tersebut. Selain itu juga melakukan antisipasi dan memantau daerah lain yang kemungkinan mengalami krisis air bersih.
