BERITASIBER.COM | LAMONGAN – Ipda Purnomo anggota Polres Lamongan, kembali menyita perhatian publik. Bukan hanya karena prestasi di bidang kepolisian, melainkan di bidang sosial kemanusiaan yang dilakukannya.
Seperti aksi kemanusiaan luar biasa yang telah ia jalani selama tujuh tahun terakhir dengan merawat ratusan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) tanpa pamrih.
Berangkat dari keprihatinan terhadap banyaknya ODGJ yang hidup terlantar di jalanan, Purnomo memutuskan untuk mengambil peran yang jarang dilakukan, yaitu mengumpulkan, merawat, dan memberikan kehidupan yang layak bagi mereka.
“Alasan kami merawat ODGJ adalah karena ingin memanusiakan manusia. Mereka juga punya hak untuk hidup layak dan sehat,” ujar Ipda Purnomo, yang dikenal dengan julukan Polisi Belajar Baik, saat ditemui pada Rabu (2/7/2025).
Bermula dari satu atau dua pasien, kini jumlah ODGJ yang dirawatnya mencapai sekitar 280 orang. Mereka berasal dari berbagai daerah di Indonesia, banyak di antaranya merupakan titipan dari keluarga atau instansi yang tidak mampu lagi menangani.
Dalam prosesnya, Ipda Purnomo mengaku mengalami banyak suka dan duka. Salah satu momen paling membahagiakan adalah melihat pasien yang awalnya tidak bisa berkomunikasi atau menjaga diri, perlahan mulai pulih, bisa mandi sendiri, beribadah, hingga bersosialisasi.
Namun, tidak semua kisah berakhir bahagia. Purnomo mengungkapkan pengalaman pahit ketika pasien yang sudah pulih justru ditolak kembali oleh keluarganya karena takut kambuh.
“Yang paling menyakitkan itu ketika pasien sudah sembuh, tapi keluarganya tidak mau menerima mereka kembali,” ungkapnya dengan nada sedih.
