BERITASIBER.COM | LAMONGAN – Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Lamongan semakin menunjukkan komitmennya dalam menerapkan praktik bisnis yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Inovasi dan kreativitas pelaku UMKM hijau di wilayah ini tidak hanya mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, tetapi juga memberikan dampak positif terhadap pelestarian lingkungan.
1. UMKM Berbasis Produk Ramah Lingkungan
Sejumlah UMKM di Kabupaten Lamongan telah beralih ke produk dan proses produksi yang ramah lingkungan. Misalnya, produsen kemasan yang menggantikan plastik sekali pakai dengan bahan daur ulang atau ramah lingkungan.
Hal ini tidak hanya membantu mengurangi dampak limbah plastik tetapi juga meningkatkan citra produk lokal di mata konsumen yang semakin peduli terhadap lingkungan.
2. Penerapan Energi Terbarukan
Beberapa UMKM di Kabupaten Lamongan telah mengadopsi teknologi energi terbarukan untuk mendukung operasional mereka. Pemanfaatan panel surya, misalnya, telah menjadi pilihan utama untuk mengurangi ketergantungan pada sumber energi fosil.
Langkah ini tidak hanya mengurangi jejak karbon UMKM tersebut, tetapi juga menekan biaya operasional jangka panjang.
3. Kolaborasi dengan Petani Lokal
Tim Redaksi