IMG_20240610_222115_11zon
Bs Iklan 970x250_11zon
IMG-20240708-WA0017_11zon

Beritasiber.com – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam PMII menggelar aksi unjukrasa di depan gedung DPRD dan . Selasa (25/07/2023). Aksi mahasiswa itu dipicu carut marutnya Penyaluran langsung tunai (BLT) bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT) yang dinilai tidak tepat sasaran.

Aksi pertama di depan gedung DPRD Kabupaten , para pendemo melakukan orasi bergiliran namun tidak ada satupun anggota DPRD yang menemui mereka dan akhirnya para pendemo hanya di temui satu anggota yaitu Sekretaris Komisi B DPRD Kabupaten , .

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Saat diminta oleh para pendemo PMII bergeser ke gedung , di depan gedung menyatakan, sebelumnya pada tahun 2021 Komisi B dan LP2NU mendorong agar pelaksanaan dilaksanakan.

IMG-20240708-WA0017_11zon

Namun, lanjut , karena pemerintah belum siap melaksanakan , maka pada tahun 2021 pelaksanaan langsung tunai tersebut tidak bisa dilaksanakan. Menurutnya karena proses pendataan ini membutuhkan waktu yang panjang butuh ketelitian agar tepat sasaran.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

“Pada tahun 2021 dalam publik hearing terkait DBHCHT, komisi B sudah meminta dan mengingatkan agar data penerima pada pelaksanaan nanti yaitu tahun 2022 dan seterusnya benar-benar tepat sasaran dan sesuai aturan yang ada,” ucap sekretaris komisi B.

IMG_20240610_222601_11zon

“Ketika kami publik hearing pada tanggal 3 Juli 2023 dengan teman-teman PMII yang terjun ke lapangan banyak menemukan temuan bahwa penerima tidak sesuai aturan. Misalnya tidak masuk kategori buruh tani, tetapi mendapatkan , ada juga desa bukan penghasil tembakau tetapi mendapatkan , begitu juga temuan .PMII pada waktu penyaluran banyak penyimpangan,” tambahnya.

Baca Artikel Lainnya :